<< Ke Halaman 3
Ke Halaman 5 >>
Saya menugaskan Raja
Dewa Virudhaka, Raja Dewa Virupaksa dan Raja Dewa Vaisravana, untuk selalu
menjaga Sang Pelafal Mantra Agung ;
Saya menugaskan Raja
Burung Merak Emas dan Dua Puluh Delapan Suku Maha Pertapa Suci, untuk selalu
menjaga Sang Pelafal Mantra Agung ;
Saya menugaskan
Manibhadra dan Jendral Pancika Phalava, untuk selalu menjaga Sang Pelafal
Mantra Agung ;
Saya menugaskan
Nanda, Upananda dan Raja Naga Sagara Ibhra, untuk selalu menjaga Sang Pelafal
Mantra Agung ;
Saya menugaskan Para
Asura, Gandharva, Karuna, Kimnara dan Mahoraga, untuk selalu menjaga Sang
Pelafal Mantra Agung ;
Saya menugaskan Dewa
Api, Dewa Guntur, Dewa Petir, Raja Khumbhanda dan Para Pisaca, untuk selalu
menjaga Sang Pelafal Mantra Agung ;
Para Dewa Yang
budiman, Para Raja Naga dan Para Dewi, bersama dengan 500 Pasukan Yaksha Yang Perkasa,
Mereka akan selalu menjaga Sang Pelafal Mantra Kasih Sayang Maha Agung.
* * *
Jika Sang Pelafal
berada di Hutan atau Pedalaman tanpa Penghuni, Para Dewa Yang Budiman akan
selalu menjaga dan saling bergantian untuk menghapuskan rintangan dan kemalangan.
~ ~ ~
Jika Sang Pelafal
tersesat jauh di Pegunungan, karena melafal Mantra Agung ini, maka Para Dewa
dan Raja Naga akan menjelma menjadi Orang-orang Budiman dan menunjukkan jalan
keluar-nya.
~ ~ ~
Jika Sang Pelafal
kekurangan air dan memerlukan api, pada saat di Pegunungan, di Hutan atau di Pedalaman,
Para Raja Naga akan melindungi dan secara gaib memberikan air dan api untuk-nya.”
* * *
Bodhisattva
Avalokitesvara kemudian mengucapkan
Syair Penghancur
Kemalangan
yang sangat menenangkan Hati :
“Ketika sedang
berjalan di Pegunungan, Hutan atau di Pedalaman,
jika bertemu dengan harimau, serigala atau binatang buas lain-nya, atau bertemu
dengan ular atau Makhluk-makhluk Halus yang jahat, Mereka tidak akan dapat
menyentuh Sang Pelafal ketika mendengarkan Mantra ini ;
~ ~ ~
Ketika sedang
mengarungi Sungai atau Lautan, Naga Beracun, Naga Banjir dan Makara, Yaksha,
Raksha, ikan atau kura-kura, Semua akan mengelak ketika mendengar Mantra Agung
ini ;
~ ~ ~
Ketika dihadang
berbagai pertempuran, penjarahan, atau berbagai kerusuhan, Lafal-kan Mantra
Agung Mahakaruna dengan Kesungguhan Hati, perasaan kasihan akan muncul dalam Hati
Mereka dan segera pergi ;
~ ~ ~
Jika ada yang
ditangkap oleh Penegak Hukum, di-ikat atau dipenjarakan, Lafal-kan Mantra Agung
Mahakaruna dengan Kesungguhan Hati, dengan perasaan kasihan Sang Penegak Hukum,
membebaskan-nya ;
~ ~ ~
Jika berada di sebuah
Kediaman Seseorang yang penuh dengan serangga beracun peliharaan, ketika akan
diracuni melalui minuman, makanan atau obat-obat-an, Lafal-kan Mantra Agung
Mahakaruna dengan Kesungguhan Hati, maka racun tersebut akan berubah menjadi
madu ;
~ ~ ~
Jika Seorang Ibu yang
akan segera melahirkan, Makhluk Halus Jahat datang untuk menghalangi dan
memberikan penderitaan yang sangat, Lafal-kan Mantra Agung Mahakaruna dengan Kesungguhan
Hati, Mereka akan pergi, dan kelahiran pun akan berjalan lancar ;
Jika Naga Kejahatan atau Makhluk Halus
penebar penyakit, menebarkan racun kejahatan, Manusia menderita demam dan akan
segera meninggal, Lafal-kan Mantra Agung Mahakaruna dengan Kesungguhan Hati, demam
akan segera berakhir, dan usia Mereka akan bertambah ;
~ ~ ~
Jika Naga Kejahatan
atau Makhluk Halus penebar penyakit, menebarkan epidemik, Menderita
pembengkakan, abses, sariawan dan pendarahan, Lafal-kan Mantra Agung Mahakaruna
dengan Kesungguhan Hati, ludahi abses atau luka tersebut tiga kali, maka abses
atau luka akan segera sembuh.
~ ~ ~
Jika ada Orang-orang
Jahat yang memiliki Pikiran-pikiran tidak bermoral, menyebabkan kebencian
dengan mengirim mimpi buruk, Makhluk Halus dan kutukan kepada-Mu, Lafal-kan
Mantra Agung Mahakaruna dengan Kesungguhan Hati, dan semua kiriman jahat dan
kutukan akan kembali ke pengirim-nya semula.
~ ~ ~
Ketika Ajaran Dharma
akan segera lenyap, Dunia penuh dengan kejahatan dan kekacauan, pikiran seksual
Manusia bagaikan kobaran api, Pikiran Mereka penuh dengan fantasi, tidak tahu mana
yang benar mana yang tidak. Mereka melakukan perselingkuhan di luar pengetahuan
Pasangan-nya, dan hanya memikirkan seks sepanjang hari dan malam tanpa ada
akhir-nya.
Jika mereka bisa
melafalkan Mantra Agung Mahakaruna dengan Kesungguhan Hati, kobaran api seksual
akan padam dan Pikiran-pikiran yang tidak benar pun lenyap.
~ ~ ~
Jika Saya mengulas Semua
Kekuatan Mantra Agung ini secara menyeluruh, walau satu Kalpa pun tidak akan cukup untuk mengulas-Nya.”
* * *
Bodhisattva
Avalokitesvara kemudian berkata kepada Para Brahma :
“Lafal-kan Mantra
Agung ini 5 kali, buat-kan kalung dari benang atau tali 5 warna, kemudian Lafal-kan
Mantra Agung ini 21 kali, simpul-kan 21 kali dan kalung-kan. Mantra ini telah
diucapkan oleh Para Buddha, Tathagata yang Lampau sebanyak pasir dari 9,9
milyar Sungai Gangga.
Para Buddha,
Tathagata tersebut mengucapkan Mantra Agung ini untuk Para Bodhisattva yang
sedang mengembangkan Sad-Paramita tapi
belum Sempurna, agar Mereka cepat berhasil.
Untuk Mereka yang
belum mengembangkan Hati Suci, agar Hati Suci mereka segera muncul.
Untuk Para Sravaka
yang belum mencapai Tahapan Spritual, agar cepat mencapai-nya.
Untuk Para Dewa dan
Pertapa Suci dalam Tiga-Ribu-Maha-Ribu Dunia Alam Semesta, yang belum
membangkitkan Hati Suci Yang Paling Agung (Annutara-Samyak-Sambodhi),
agar Mereka membangkitkan-Nya.
Untuk Semua Makhluk yang belum mencapai Akar Keyakinan dalam Mahayana, dengan
Kekuatan Maha Agung Mantra Agung ini, Bibit Hati Suci Mahayana dan Tunas Hati
Suci Dharma akan tumbuh berkembang; dengan Kekuatan Kebijakan, Welas Asih dan Kasih
Sayang-Ku, Semua apa yang mereka perlukan akan terpenuhi.
Untuk Semua Makhluk
dari Tiga Alam Kesengsaraan (Neraka, Preta,
Binatang), yang hidup di belahan Dunia Kegelapan dari Tiga-Ribu-Maha-Ribu Dunia
Alam Semesta, jika Mereka mendengar Mantra Agung ini, Semua akan dapat bebas
dari penderitaan.
Untuk kepada Para
Bodhisattva yang belum mencapai Bhumi
Pertama, agar dapat mencapai-nya dengan cepat dan bahkan mencapai Tingkatan Bhumi Ke-Sepuluh atau mencapai Ke-Buddha-an
dengan semua Ciri-ciri 32 Ciri Kesempurnaan dan 80 Ciri Tambahan (Ciri-ciri Samyak-Sambuddha atau Seorang Cakravartin).
Jika Seorang Sravaka
mendengar Mantra Agung ini sekali saja, jika Ia melafal dan menulis Mantra
Agung ini dan jika Ia menenangkan Diri dengan Pikiran bersih sesuai dengan Ajaran
Dharma, maka Ia akan mencapai Empat Tingkatan Kesucian dengan mudah walaupun Ia
tidak sengaja mencari-nya.
* * *
Andaikan Semua Gunung,
Sungai, Tebing dan Lautan di Seluruh Tiga-Ribu-Maha-Ribu Dunia Alam Semesta
dapat dimasak; Gunung Sumeru dan Gunung Cakravada-parvata
dapat digoncangkan dan dihaluskan menjadi bubuk, Semua Makhluk berjumlah yang
demikian banyak-nya, akan dapat membangkitkan Hati Suci dengan Kekuatan Mantra
Agung ini.
Jika ada, Siapa saja yang menginginkan apa saja dalam Kehidupan Saat Ini,
Ia harus melakukan Atha-Sila dan
selalu melafal Mantra Agung ini selama 21 hari, maka Semua Keinginan-nya pasti
akan terpenuhi.
Dari Kehidupan Lampau
yang paling awal sampai dengan Kehidupan yang paling Akhir di Masa Mendatang, Semua
Karma-karma Buruk-nya akan dapat dilenyapkan.
Dalam Tiga-Ribu-Maha-Ribu
Dunia Alam Semesta, Semua Para Buddha, Bodhisattva, Brahma, Sakra
Devanam-Indra, Para Dewa Caturmaharajaloka, Pertapa Suci, Raja Naga, Semua akan
menjadi Saksi.”
~ ~ ~
“Jika ada Manusia
atau Makhluk Surgawi, yang melafal dan mengingat Mantra Agung ini, sedang
membersihan Diri di Sungai atau di Pesisir Pantai, dan ada Makhluk di sekitar-nya
yang terkena percikan air pemandian-nya, maka semua dosa-dosa berat Mereka akan
dapat lenyap dan terlahirkan di Tanah Suci di Sepuluh Penjuru. Mereka akan
terlahirkan secara spontan dari Teratai-Teratai Suci dan tidak akan terlahir
dari kandungan, kelembaban atau dari telur. Bayang-kan, berapa besar Jasa dan Pahala
bagi Sang Pelafal Mantra Agung.”
~ ~ ~
“Jika Sang Pelafal
Mantra Agung sedang berjalan, angin menerpa rambut dan pakaian-nya, jika ada Makhluk
sekitar-nya yang terkena hembusan angin tersebut, maka seluruh rintangan dan Karma
Buruk akan lenyap, tidak akan mendapatkan Karma dari Tiga Alam Penderitaan, dan
seringkali terlahirkan di depan Para Buddha. Tak terbayangkan berapa besar Jasa,
Pahala dan buah Hasil Kebajikan Sang Pelafal Mantra Agung.”
“Jika Sang Pelafal
Mantra Agung berkata apa saja, tidak peduli baik atau buruk, akan selalu
terdengar seperti Suara Agung Dharma bagi Semua Mara, Pengikut Aliran Luar, Dewa,
Naga dan Makhluk Halus, Mereka akan menghormati Sang Pelafal Mantra Agung sama
hal-nya seperti menghormati Sang Buddha.”
~ ~ ~
“Dan kepada Sang
Pelafal Mantra Agung,
Kita Semua sudah seharus-nya tahu bahwa
Ia adalah tubuh dari tubuh-tubuh Para Buddha,
karena Ia dipuji oleh
Para Buddha
sebanyak pasir dari
9,9 milyar Sungai Gangga;
Kita sudah seharus-nya tahu bahwa
Ia adalah tubuh dari Sinar-sinar Suci,
karena Ia dipancarkan
oleh Sinar Para Buddha;
Kita sudah seharus-nya tahu bahwa
Ia adalah tubuh dari Welas Asih dan Kasih Sayang,
karena Ia selalu
menolong Makhluk
dengan Mantra Agung
ini;
Kita sudah seharus-nya tahu bahwa
Ia adalah tubuh dari Ajaran Dharma Agung,
karena Mantra Agung
ini
berisikan Semua
Pintu-pintu Kemantraan;
Kita sudah seharus-nya tahu bahwa
Ia adalah tubuh dari Dhyana dan Samadhi,
karena ratus-an dari
ribu-an Samadhi sering dialami-nya;
Kita sudah seharus-nya tahu bahwa
Ia adalah tubuh dari Ke-Sunyata-an,
karena Ia melihat Semua
Makhluk
dengan Kebijaksanaan
yang berdasarkan ke-Sunyata-an;
Kita sudah seharus-nya tahu bahwa
Ia adalah tubuh dari Keberanian,
karena Ia selalu
dijaga
oleh Para Naga, Dewa
dan Makhluk Suci;
Kita sudah seharus-nya tahu bahwa
Ia adalah tubuh dari Bahasa Agung,
karena Suara Mantra
Agung
keluar tanpa henti
dari mulut-nya;
Kita sudah seharus-nya tahu bahwa
Ia adalah tubuh dari Kediaman Kekal,
karena Tiga Kemalangan
dan Tiga Kalpa Jahat
tidak dapat menyentuh-nya;
Kita sudah seharus-nya tahu bahwa
Ia adalah tubuh dari Kebebasan,
karena Mara dan Pengikut
Aliran Luar
tidak dapat menahan-nya;
Kita sudah seharus-nya tahu bahwa
Ia adalah tubuh dari Raja Pengobatan,
karena Ia selalu
menyembuhkan Makhluk
dengan Mantra Agung
ini;
Kita sudah seharus-nya tahu bahwa
Ia adalah tubuh dari Kekuatan Gaib,
karena Ia dapat
dengan bebas
mengarungi Dunia Para
Buddha.
Pujian dari Jasa, Pahala
dan Kemuliaan dari Para Pelafal Mantra Agung adalah sangat tak terbatas.”
* * *
“Orang Budiman, jika
ada yang lelah dengan penderitaan Duniawi dan menginginkan Kebahagiaan dari Kehidupan
yang panjang, Dia harus menetap di tempat yang sunyi dan bersih, buat-kan
batasan suci, Lafal-kan Mantra Agung pada pakaian, minuman, makanan, wangi-wangi-an
atau Obat-obat-an sebanyak 108 kali sesuai dengan Ajaran Dharma, maka keinginan-nya
akan tercapai.”
Ke Halaman 5 >>